Membasmi Virus New Heur.FFD(Hidden-root)
Sebenarnya
saya kurang tahu apa nama virus asli ini, tapi jika kita memakai
AntiVirus SMADAV (Indonesian AntiVirus :D) maka akan terdeteksi
sebagai New Heur.FFD (Hidden-root) dan biasanya virus satu ini
bersandingan dengan temannya yaitu New Heur.FFD(FakeDir).
Laptop
saya terjangkit banyak sekali karena gonta ganti FlashDisk dari teman
kampus .
Smadav memang telah mendeteksi keberadaan virus ini tapi jika kita
klik Bersihkan maka virus ini akan terkarantina secara otomatis. Ini
contoh FlashDisk saya :’( dan ini pula yang membuat karantina
Smadav di laptop saya menjadi penuh sesak.
Memang
sepertinya virus ini tidak telalu berbahaya seperti trojan maupun
worm yang lainnya tetapi meresahka warga sekitar #kayak maling saja
nih hehehe :D. Lalu saya coba cari cara mengatasinya melalu surfing
di internet dan saran yang mendominasi dari mereka adalah dengan InUl
(Install Ulang). Waah jika harus install ulang jadi musnah data-data
penting saya, saya jadi bersedih
. Tanpa patah semangat saya coba telusuri dimana keberadaan virus
bandel satu ini.
Saya
kan sering sekali buka TaskManager saat pertama kali booting laptop
saya untuk “End Process” aplikasi yang tidak perlu agar laptop
saya tidak terlalu ngos-ngosan. Dari situ saya melihat ada suatu
program yang aneh :/ tidak pernah saya install sebelumnya tapi tiap
StartUp selalu muncul, apalagi kemunculannya sama sewaktu laptop saya
terjangkit virus ini. Nama program tersebut adalah “winsvc.exe”
dengan deskripsi sebagai Registry Editor.
Nama
dan deskripsinya kok aneh dan berbeda :/ saya jadi makin curiga. Lalu
saya coba cari tahu dimana keberadaan program tersebut dengan cara
klik kanan – Open File Location, kemudian saya di arahkan ke sebuah
folder dimana program tersebut singgah. Tapi anehnya folder tersebut
empty :o hhmmm jadi saya coba untuk buka untuk unhide folder tersebut
dan muncullah “winsvc.exe”
Ingin
saya hapus tapi saya berpikir 2kali karena takutnya itu file sangat
penting tapi tempatnya kok gak di “system32” yaa ? aneh juga kan
kak ? jadi saya berinisiatif untuk menkompress file tersebut dengan
air hangat, eh maaf maksud saya dengan winrar lalu saya hapus file
asli tersebut. Setelah saya hapus lalu saya restart laptop dan saya
masukkan FlashDisk saya, Alhamdulillah dengan Rahmat Allah dan
Hidayahnya FlashDisk saya tidak terjangkit virus penyakit ini lagi.
Hehehe horeeeeeee saya sangat senang sekali waktu itu :D hehehe
Begitulah
sejarahnya kak, jadi kaena telah lama basa basi jadi dapat saya
simpulkan sbb :
- Buka Task Manager anda lalu cari “winsvc.exe”,
- Klik kanan pada “winsvc.exe” pilih Open File Location,
- Hapus file “winsvc.exe” tanpa ragu-ragu. Tapi jika ragu buat duplikatnya saja kak.
- Setelah itu restart laptop anda dan buktikan dengan colokkan FlashDisk anda :D
Maaf
banyak ceritanya tapi jika di simpulkan sangatlah singat dan akhir
kata saya ucapkan banyak terima kasih telah membaca artikel ini.
Terima Kasih Telah Berkunjung ^_^
1 comments:
saya mengalami kasus yg sama, tapi ketika di cek di task manager tidk ditemukn winsvc.exe
gimana yah :-(
Posting Komentar
PEDOMAN KOMENTAR
Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Pantang bagi kita memberikan komentar bermuatan menghina atau spam.
Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Hargai pembaca lain dengan berbahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.
Bangun sharing ilmu dengan berkomentar disini :